Analisa Keunggulan dan Kelemahan Timnas Qatar di Piala Dunia 2022

Analisa Keunggulan dan Kelemahan Timnas Qatar di Piala Dunia 2022

Qatar, menjadi salah satu tim yang diragukan peformanya selama di Piala Dunia 2022 ini. Pasalnya, posisi mereka di babak kualifikasi grup A hanya sebatas karena mereka merupakan tim tuan rumah dalam kompetisi tahun ini. Namun sebenarnya, dibalik banyaknya kelemahan yang dimiliki oleh Qatar, mereka juga memiliki segudang keunggulan yang jarang diketahui oleh publik. Menempati peringkat ke 49 dalam Ranking FIFA, tepat dibawah Yunani, dan setingkat lebih tinggi dibandingkan Paraguay, level Qatar di kompetisi ini pastinya tidak akan sama seperti sebelumnya.

Berikut ini, kami berhasil merangkum beberapa fakta dari informasi terkait keunggulan dan kelemahan dari Timnas Qatar di ajang bergengsi Piala Dunia 2022 tahun ini.

Keunggulan Timnas Qatar :

Keunggulan utama Timnas Qatar di ajang Piala Dunia 2022 ini pastinya adalah status mereka sebagai tuan rumah. Selain pasti mendapatkan keuntungan dalam segi dukungan suporter, Qatar juga telah terbiasa dengan keadaan cuaca dan suhu panas dari Negara tersebut. Dibandingkan dengan kompetitor lain yang berasal dari Eropa dan Amerika, Qatar bisa dibilang sangat diunggulkan dalam segi ini.

Hal berikutnya yang menjadi keunggulan bagi Timnas Qatar adalah sosok dari balik layar, yakni sang pelatih. Berbekal pelatih asal Spanyol, Felix Sanchez, Qatar menjadi tim yang jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Bicara soal pengalaman, Felix Sanchez beberapa kali telah melatih tim junior Qatar, dimana hal tersebut pastinya telah membuat dirinya lebih mudah berinteraksi dengan para pemain seniornya. Selain menjadi mantan pelatih klub junior Qatar, pelatih ini ternyata juga pernah melatih tim muda Barcelona pada beberapa tahun silam. Dan Felix Sanchez juga terkenal akan strategi permainan sepakbola Asia ala Eropa, yang tentu saja membuat Timnas Qatar menjadi yang terbaik di Asia.

Qatar memiliki 4 pemain kunci yang masing-masing dari mereka memiliki tugas yang berbeda. Misalkan saja Akram Afif, yang merupakan bomber utama dari Al Sadd. Akram Afif juga merupakan mantan pemain La Liga ketika merumput di Villarreal, Sporting Gijon, dan Sevilla U19.
Ada juga nama Almoez Ali yang memegang peran penting di lini depan bersama dengan Akram Afif. Pemain dengan postur tinggi 180 cm ini juga pernah merumput di ranah Eropa tepatnya di Austria, saat masih bersama KAS Eupen dan LASK, hingga bermain bersama Leonesa di Spanyol. Saat ini, Almoez Ali adalah penyerang inti sekaligus kapten tim bagi Al Duhail.

Hassan Al Haydos, tentu tidak asing bagi anda, karena pemain yang satu ini merupakan Legenda di Timnas Qatar. Mengawali karir sepakbola sejak 2007, pemain ini ternyata masih setia menemani Al Sadd meskipun telah menginjak 15 musim. Debut bersama Timnas Qatar sejak 2008, Al Haydos telah mencatat 158 penampilan dan total telah mencetak 34 gol untuk Qatar.
Dan yang terakhir adalah Tarek Salman, yang merupakan pilar utama dalam pertahanan Timnas Qatar. Sosok Salman pastinya diharapkan bisa menjadi tembok utama yang berfungsi untuk mematahkan semua serangan lawan. Dengan total 49 kali penampilan bersama Timnas Qatar, sang pelatih telah mempercayakan pertahanan kepada pemain yang masih bisa dibilang memiliki usia yang cukup muda ini.

Kelemahan Timnas Qatar :

Qatar dinilai menjadi tim terlemah di Grup A Piala Dunia 2022 kali ini. Meski beruntung karena tidak perlu menjalankan babak penyisihan, Qatar ternyata memiliki serangkaian hasil buruk saat kalah melawan Portugal, Irlandia, dan Serbia, hingga bermain imbang melawan Azerbaijan pada laga persahabatan musim gugur sebelumnya. Hasil-hasil tersebut membuktikan bahwa level Qatar belum cukup untuk menghadapi klub-klub asal Eropa.

Berada satu grup dengan Timnas Belanda, Ekuador, dan Senegal, bisa dibilang Qatar adalah yang terlemah diantara keempat tim tersebut. Belanda tentu menjadi nomor 1 di Grup A jika membahas dari segi pengalaman dan kemampuan mereka. Senegal adalah wakil Afrika sebagai tim kejutan dengan stamina yang bagus yang pastinya cukup kuat menghadapi cuaca panas di Qatar. Dan Ekuador yang telah berhasil tampil untuk keempat kalinya di ajang Piala Dunia, meskipun kalah 6 kali dari 18 babak kualifikasi beberapa waktu lalu.

Kelemahan terbesar Qatar adalah tidak adanya pemain bintang selain dari 4 nama pemain diatas. Hanya dengan mengandalkan 4 pemain kunci, menurut kami, mustahil bagi Qatar untuk bisa melaju lebih dari babak fase grup.

 

Menilai dari fakta dan informasi diatas ini, sebagian dari anda mungkin ragu atau malah percaya bahwa Qatar akan lolos dari Grup A sebagai runner-up. Jika anda penasaran dan ingin segera bertaruh, kami sarankan anda untuk Mendaftar Sbobet Piala Dunia 2022 terlebih dahulu. Tentu saja, Arenascore akan menjadi rekomendasi kami kepada anda sebagai Agen Bola Piala Dunia paling terpercaya sejak puluhan tahun yang lalu. Atau untuk pembuatan akun langsung tanpa repot, anda bisa mengakses ke Live Chat Arenascore dan menghubungi Operator kami yang tengah bertugas selama 24 jam non stop.