Analisa Kekuatan dan Kelemahan Timnas Republik Irlandia di EUFA EURO 2016

Analisa Kekuatan dan Kelemahan Timnas Republik Irlandia di EUFA EURO 2016

Timnas Republik Irlandia sempat populer pada kualifikasi EURO 2016 sebelumnya. Dimana mereka sukses mempercundangi tim populer papan atas, yakni Timnas Jerman. Padahal Republik Irlandia dikabarkan akan sulit bersaing dengan tim tim lainnya seperti Timnas Polandia, Bosnia, dan Georgia. Namun pelatih Martin O’Neill, berhasil membawa Irlandia hingga menuju fase grup saat ini.

Timnas Republik Irlandia memang tidak begitu dikenal, kemampuan mereka pada ajang internasional juga belum mendunia. Sbobet menaruh hadiah yang cukup besar bagi anda yang ingin memilih Timnas Irlandia sebagai juara EURO 2016, yaitu dengan odds 151 kali lipat. Dengan taruhan 100 ribu, anda bisa memenangkan 15 juta. Adapun taruhan lainnya juga terdapat pada Outright EURO 2016.

Keunggulan :

  • Pelatih Timnas Republik Irlandia tidak terlalu memusingkan bagian pertahanan. Peran 3 bek Liga Primer Inggris, Seamus Coleman (Everton), John O’Shea (Sunderland), dan Marc Wilson (Stoke City), dinilai sangatlah bagus. Sebagai tim underdog, Irlandia ternyata hanya kebobolan sedikit gol saja. Tentu saja hal tersebut cukup membanggakan bagi tim.
  • Tak terkalahkan saat bertemu Timnas Bosnia dan mampu mengalahkan Timnas Jerman di babak kualifikasi merupakan hal yang sangat membanggakan. Tentu saja Timnas Irlandia bisa menjadi momok bagi tim tim yang lebih bagus. Dan di Fase Grup E ini, kebetulan mereka harus berhadapan dengan 3 tim ternama sekaligus. Yakni Timnas Italia, Timnas Belgia, dan Timnas Swedia.
  • Timnas Irlandia punya beberapa striker bintang yang bisa diandalkan. Penyerang Southampton, Shane Long, berhasil mencetak 3 gol di kualifikasi. Sementara bomber Stoke City, Jonathan Walters, dan Striker andalan LA Galaxy, Robbie Keane, masing masing sudah memberikan sumbangan 5 gol bagi Timnas Irlandia.

Kekurangan :

  • Pemilihan penjaga gawang utama di tim inti nampaknya menjadi masalah serius bagi sang pelatih. Selama kualifikasi, O’Neill sudah menggunakan 3 kiper. David Forde, Shay Given, dan Darren Randolph, menjadi nama nama perebut nomor punggung 1 tersebut. Namun sepertinya kiper Stoke City, Shay Given lah yang akan mendapatkan kostum tersebut.
  • Di posisi tengah, kembali sang pelatih harus dibingungkan. Penampilan James Mc Carthy dan Wes Hoolahan memang bagus. Namun tidak disiplin baik saat membantu serangan maupun bertahan. Seharusnya, gelandang serba bisa seperti mereka lebih bisa mengatur tempo permainan dan lebih disiplin dalam membantu tim.
  • Selain bingung pada posisi kiper dan pemain tengah, Timnas Irlandia juga cukup sulit menentukan akan menggunakan 1 atau 2 striker. Terlihat jelas, bahwa Timnas Irlandia selalu kesulitan dalam mengandalkan pemain tengah untuk mencetak gol. Sementara jika sang pelatih mengandalkan 2 pemain di depan, otomatis kerapuhan Irlandia di bagian tengah akan sangat terlihat, dan bisa berakibat fatal.

Daftar Sbobet Gratis | Agen Sbobet Bank CIMB Niaga | Situs Untuk Masuk Sbobet