Analisa Kekuatan dan Kelemahan Timnas Jamaica di COPA AMERICA 2016

Analisa Kekuatan dan Kelemahan Timnas Jamaica di COPA AMERICA 2016

Sang 6 kali Juara kompetisi Piala Karibia, Timnas Jamaica, ternyata tidak begitu tangguh di ajang Copa America 2016. Pertama kali bergelut di level Copa America, Jamaica menjalani babak fase grup dengan sangat buruk, yakni dari 3 pertandingan awal, mereka kalah 3 kali dengan skor yang sama, yaitu 1-0. Namun tidak heran, lawan mereka saat itu adalah tim tim dengan kualitas juara, Timnas Uruguay, Argentina, dan Paraguay. Di tahun ini, Jamaica kembali akan berunjuk gigi, namun sialnya, mereka harus kembali bertemu denan Uruguay di Fase Grup C ini.

Lawan Jamaica tentu bukan hanya Timnas Uruguay saja. Sosok lain seperti Timnas Meksiko dan Venezuela nampaknya bisa menjadi ancaman bagi mereka. Dengan hadiah 101 kali lipat pada taruhan Outright Sbobet Copa America 2016, nampaknya tak mungkin Timnas Jamaica bisa menjadi juara. Namun tak ada salahnya jika anda membaca sedikit keunggulan dan kekurangan yang dimiliki oleh Timnas Jamaica berikut ini.

Keunggulan :

  • Pelatih Timnas Jamaica yang berkebangsaan Jerman, Winfried Schafer, masih dipercaya sebagai orang yang membawa keberuntungan bagi Jamaica. Schafer berhasil membangun tim dengan pertahanan terbaik selama 2 tahun terakhir ini. Jamaica memang kalah di 3 pertandingan pada Copa America tahun lalu. Namun kekalahan 1 gol tersebut membuktikan bahwa tim sekuat Uruguay ataupun Argentina, bahkan tidak mampu berpesta gol saat melawan Jamaica.
  • Tak perlu mengkhawatirkan bagian belakang, rencananya Schafer akan mulai memberikan latihan intensif bagi para gelandangnya. Terakhir kali tampil, Garath McCleary, Simon Dawkins, dan Lance Laing, hanya memberikan sedikit kontribusi kepada bagian depan. Ketiga pemain tersebut dikabarkan tidak akan kaku lagi, dan memiliki potensi yang besar untuk membangun serangan.

Kekurangan :

  • Tidak ada satu pun pemain bintang di Timnas Jamaica, membuat sang pelatih cukup kebingungan untuk memilih penyerang yang tepat untuk dijadikan sebagai mesin gol. Untuk sementara ini, hanya ada 3 nama terbaik yang bisa menjadi alternatif bagi Jamaica. Mereka adalah Deshorn Brown, Giles Barnes, dan Darren Mattocks. Sayangnya, di klub lokal sendiripun, ketiga pemain tersebut juga tak terlalu bagus.
  • Timnas Venezuela ternyata masih jauh lebih baik dibandingkan dengan Timnas Jamaica. Untuk bisa lolos dari fase grup, tentu kubu Jamaica perlu berpikir dan bekerja ekstra keras untuk menghentikan 3 tim andalan lainnya. Apalagi tantangan untuk menghadapi Uruguay dan Meksiko belum tentu bisa diselesaikan dengan baik.

Daftar Sbobet | Situs Sbobet | Agen Bola Sbobet | Copa America 2016 | Outright Copa America 2016