Analisa Keunggulan dan Kelemahan Timnas Tunisia di Piala Dunia 2022
Timnas Tunisia merupakan salah satu tim yang lolos ke Piala Dunia Qatar 2022 yang berasal dari kawasan Afrika. Meski mengikuti kualifikasi zona Afrika, sebenarnya Tunisia masih menjadi bagian dari Timur Tengah, dan berhak untuk mengikuti ajang perebutan Piala Arab. Namun kami tidak mempermasalahkan hal tersebut. Pada kesempatan kali ini, kami tertarik untuk memberikan beberapa informasi terkait fakta di lapangan mengenai Keunggulan dan Kelemahan Timnas Tunisia di Piala Dunia Qatar 2022 ini.
Elang dari Kartago (julukan bagi Timnas Tunisia), punya banyak rahasia dibalik kesuksesan mereka selama kualifikasi. Dimana seperti yang kita ketahui, Tunisia bukanlah salah satu favorit. Banyak yang lebih berharap Mesir lah yang lolos ke Piala Dunia 2022 ini. Sayangnya, saat itu Mesir harus menghadapi Senegal di ronde terakhir, dan mereka gagal untuk memperebutkan 1 tiket menuju Qatar.
Sebelum anda melanjutkan untuk membaca artikel ini terkait Keunggulan dan Kelemahan dari Timnas Tunisia yang akan kita bahas, kami sarankan anda untuk Mendaftar Akun Taruhan Online untuk Piala Dunia terlebih dahulu. Karena setelah anda membaca artikel ini, kami yakin anda pasti tertarik untuk segera bertaruh. Dan Arenascore pastinya menjadi satu-satunya tempat pilihan anda karena setelah kerjasama kami dengan Sbobet pusat, Arenascore menjadi satu-satunya Agen Bola Taruhan Piala Dunia 2022 dengan pasaran terbaik grade A. Jadi tunggu apa lagi? Segera gabung bersama kami dan dapatkan akun gratis saat ini juga.
Keunggulan Timnas Tunisia :
Tunisia berada di peringkat ke 30 FIFA Ranking untuk kawasan seluruh dunia, menjadikan mereka sebagai salah satu kandidat yang cukup kuat di ajang Piala Dunia 2022 ini. Tunisia juga pernah mendapatkan beberapa gelar seperti Africa Cup of Nations tahun 2004, dan ada juga African Nations Championship tahun 2011. Tunisia juga merupakan runner-up ajang Piala Arab tahun 2021, dan yang terbaru, mereka keluar sebagai pemenang ajang Piala Kirin 2022 di Jepang, setelah mengalahkan tuan rumah dengan skor telak 0-3.
Adapun beberapa nama pemain yang banyak berkontribusi dalam skuad asuhan pelatih Jalel Kadri seperti Issam Jebali, Ferjani Sassi, Mohamed Ben Romdhane, dan Hannibal Mejbri. Dimana masing-masing nama tersebut memiliki peran dan keunggulannya masing-masing dalam strategi-strategi yang kerap dilancarkan oleh Tunisia.
Issam Jebali memiliki banyak pengalaman karena sering bermain di Liga Eropa di beberapa tim mulai dari Varnamo dan Elfsborg di Swedia, Rosenborg di Norwegia, hingga Odense BK di Denmark. Jebali termasuk salah satu pemain paling produktif ketika tampil di dalam klub dan juga ketika bersama Tunisia di timnas. Memiliki akurasi dan tendangan yang cukup kuat, menjadikan Jebali salah satu eksekutor yang paling berbahaya, terutama saat dirinya mendapatkan bola di depan mulut gawang lawan.
Ferjani Sassi merupakan satu-satunya gelandang bertahan paling produktif di Tunisia selama kualifikasi Piala Dunia 2022 berlangsung. Meski berposisi sebagai gelandang bertahan, Sassi kerap menyambut semua serangan dari tendangan penjuru. Stamina yang bagus menjadikannya memiliki poin plus untuk segera bertahan sesaat setelah mengambil posisi di jantung pertahanan lawan.
Mohamed Ben Romdhane merupakan kapten Timnas Tunisia, yang cukup terampil membantu sang pelatih untuk mengurus tim. Di lapangan, Ben Romdhane seperti menjadi pelatih kedua bagi rekannya. Ben Romdhane juga selalu sigap dalam mengisi lini serang maupun bertahan di setiap kesempatan. Posisinya sebagai gelandang tengah pastinya menjadikan dirinya sebagai pusat dari strategi Tunisia baik dalam kualifikasi ataupun memasuki babak Fase Grup Piala Dunia Qatar 2022 nanti.
Hannibal Mejbri menjadi satu-satunya pemain muda terbaik yang dimiliki oleh Tunisia. Mejbri masih berusia 19 tahun dan telah dipanggil oleh sang pelatih untuk mengisi daftar skuad menuju ke Qatar. Pemain dengan gaya rambut nyentrik tersebut saat ini bermain untuk Manchester United yang pastinya siap untuk menjadikannya sebagai salah satu pemain termahal di masa depan. Mejbri memiliki tipikal lari yang cepat dan stamina yang cukup baik. Dirinya juga lincah ketika mencoba untuk menghindari pemain-pemain bertahan lawan. Mejbri juga punya skill yang membuatnya pantas untuk bekerja sama dengan pemain-pemain bintang lainnya.
Kelemahan Timnas Tunisia :
Tunisia dianggap sebagai salah satu tim yang cukup beruntung karena lolos ke ajang Piala Dunia Qatar 2022 ini tanpa tantangan yang berat. Selama kualifikasi, Tunisia belum bertemu lawan-lawan yang kuat. Mereka hanya menghadapi Equatorial Guinea, Zambia, Mauritania, dan Mali. Dari daftar tersebut, bisa disimpulkan bahwa Tunisia harus waspada karena tantangan sebenarnya baru akan mereka temui di Fase Grup D ini.
Pada Fase Grup D Piala Dunia 2022, Perancis dan Denmark menjadi tantangan terberat mereka untuk merebut tiket 16 besar. Tunisia cukup superior jika dibandingkan dengan Australia, namun tidak ketika bertemu dengan Perancis ataupun Denmark nanti.
Tunisia cukup bagus jika bicara soal serangan, karena mereka memiliki ujung tombak dan support dari lini tengah yang mumpuni. Sayangnya, Tunisia lemah dalam bertahan, dan bahkan kerap mengandalkan pemain-pemain tengah untuk membantu pertahanan. Meski dengan pemain yang memiliki stamina yang bagus, kemungkinan terbaik mereka hanyalah bertahan hingga 30 menit setelah satu babak dimulai.
Pelatih Jalel Kadri termasuk pelatih yang masih baru dalam melatih skuad Elang dari Kartago. Itu berarti, segala prestasi yang diterima oleh Tunisia bukanlah berasal dari pelatih ini. Namun jika Kadri mampu membawa Tunisia dengan minimal lolos ke babak 16 besar, maka pelatih yang satu ini patut diacungi jempol. Pilihan terburuknya, karirnya akan berakhir jika Tunisia sama sekali tidak mendapatkan poin di Fase Grup D Piala Dunia Qatar 2022.