Analisa Keunggulan dan Kelemahan Timnas Meksiko di Piala Dunia 2022

Analisa Keunggulan dan Kelemahan Timnas Meksiko di Piala Dunia 2022

Timnas Meksiko, adalah salah satu tim yang layak menyandang status kuda hitam. Ya, tidak banyak terekspos selama ini, Meksiko ternyata menjadi salah satu penantang yang cukup berbahaya. Bahkan di Fase Grup C Piala Dunia 2022 bersama dengan Argentina, Arab Saudi, dan Polandia, Meksiko tetap memiliki peluang besar untuk lolos ke babak perdelapan final. Faktanya adalah, Meksiko menjadi tim terkuat di zona Amerika bagian Utara dan Tengah, dengan menempati peringkat pertama di Ranking FIFA zona CONCACAF, bahkan diatas Amerika Serikat, Kosta Rika, dan Kanada.

Ya, saat ini Meksiko menempati peringkat ke 12 Ranking FIFA skala dunia, sekaligus yang pertama di zona CONCACAF. Perlu diketahui, Meksiko telah melahirkan banyak pemain-pemain hebat yang tampil hampir diseluruh Liga di Eropa. Meski begitu, mereka juga memiliki sisi lain yang termasuk kedalam salah satu kelemahan mereka. Pada kesempatan kali ini, kami akan membagikan sedikit informasi mengenai Keunggulan dan Kelemahan Timnas Meksiko di Piala Dunia Qatar 2022 ini sesuai dengan hasil pengamatan kami di lapangan.

Sebelum itu, ada sedikit informasi yang ingin kami sampaikan terkait masalah anda dalam menemukan Agen Bola Piala Dunia untuk taruhan secara online. Di Arenascore, kami mendukung penuh Sbobet Pusat dengan menjadi salah satu Agen Bola Pasaran Rupiah yang bakal menjadi penengah anda dalam melakukan taruhan dengan Sbobet. Di tempat kami, anda bebas untuk menggunakan Bank apapun dengan menggunakan Rupiah. Maka dari itu, sekaranglah saatnya bagi anda untuk bergabung bersama kami dengan Mendaftar Sbobet Rupiah di Arenascore, tanpa ragu, dan tanpa pikir panjang lagi.

Keunggulan Timnas Meksiko :

Timnas Meksiko lolos ke Piala Dunia Qatar 2022 setelah berhasil menempati posisi kedua di kualifikasi Piala Dunia zona CONCACAF beberapa waktu lalu, tepat dibawah Kanada. Meski menjadi yang nomor dua, Kanada dan Meksiko sebenarnya meraih hasil poin yang sama. Keduanya sama-sama mengantongi 28 poin yang terdiri dari 8 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 2 kali kalah, dari total 14 pertandingan. Dalam hal ini, Meksiko menjadi sama berbahayanya dengan Kanada, dan bahkan lebih baik dibandingkan Amerika Serikat dan Kosta Rika.

Meksiko mengincar posisi teratas di Fase Grup C Piala Dunia 2022 ini meski ada Argentina yang superior. Tidak tahu alasan kuat apa yang membuat El Tri sangat optimis bisa keluar sebagai juara Grup C, namun menurut sang pelatih, Gerardo Martino, yang pernah membawa Barcelona menjadi runner-up La Liga Spanyol musim 2013-2014, menurutnya Timnas Meksiko memiliki pemain yang sangat berpotensi untuk menjadi sebuah tim yang kuat.

Lagi-lagi soal Gerardo Martino. Pelatih ini nampaknya menjadi salah satu keunggulan yang pantas dibahas dalam artikel kali ini. Karena seperti yang kita ketahui, Gerardo Martino tidak hanya pernah membawa Barcelona menjadi runner-up La Liga, namun juga segudang prestasi yang pernah dia dapatkan sejauh ini. Sejak mengawali profesi sebagai pelatih sebuah klub sejak tahun 2002 , Gerardo Martino setidaknya telah mengantongi 13 gelar, diantaranya adalah 7 trofi dan 6 penghargaan di peringkat kedua.

Meksiko punya sebuah keunggulan diatas Argentina pada ajang Piala Dunia Qatar 2022 ini. Hal itu adalah dengan memanfaatkan Lionel Messi, yang merupakan ikon utama The Tango. Sang pelatih tahu betul dimana letak kelemahan Messi, yang pastinya dirinya akan berhasil menemukan cara untuk menghambat pergerakan Messi hingga Argentina harus memikirkan cara lain untuk mencetak gol. Ditambah lagi, pelatih kelahiran Argentina ini dapat dengan mudah mengetahui strategi Argentina, karena bahasa yang digunakan adalah bahasa kampung halaman miliknya.

Meksiko memiliki 4 pemain kunci yang kemungkinan besar akan dibawa ke Qatar dan termasuk kedalam salah satu dari 26 pemain yang akan dipanggil. Mereka adalah Andres Guardado (Real Betis) berposisi sebagai gelandang tengah, Edson Alvarez (Ajax Amsterdam) berposisi sebagai gelandang bertahan, Raul Jimenez (Wolverhampton) sebagai striker utama, dan Jesus Corona (Sevilla) sebagai penyerang sayap.

Kelemahan Timnas Meksiko :

Awalnya, kami mengira bahwa satu-satunya kelemahan Meksiko dalam ajang Piala Dunia 2022 ini adalah karena mereka berada di dalam Grup C bersama Argentina dan Polandia. Kesampingkan soal Arab Saudi yang tidak akan menjadi tantangan berat bagi Meksiko. Namun Argentina dan Polandia adalah dua kandidat yang cukup kuat untuk mencegah perjalanan Meksiko menuju putaran final. Meski telah resmi mengungkapkan kepercayaan diri mereka untuk bisa menang dari Argentina, kami tetap ragu bahwa mereka bisa lolos sebagai juara Grup C.

Pemain yang terlalu tua. Ya, keempat nama pemain kunci yang telah disebutkan diatas menurut kami sudah terlalu tua, terutama Andres Guardado dan Raul Jimenez. Guardado pada bulan Oktober nanti akan segera genap berusia 36 tahun. Banyak yang percaya bahwa meski telah berusia sejauh itu, staminanya masih cukup untuk memimpin sebuah tim nasional. Masalah utamanya adalah menjadikannya sebagai Jenderal Lapangan Tengah yang secara otomatis dirinya mengemban beban yang cukup besar, terutama untuk menciptakan peluang-peluang bagi rekannya.

Sementara Raul Jimenez juga dipermasalahkan karena posisinya sebagai penyerang utama. Di usianya yang telah menginjak 31 tahun, pemain dengan postur tinggi 187 cm ini seharusnya tidak lagi layak menjadi penyerang utama. Batas kehebatannya telah di uji dan telah berakhir sejak musim ketiga bersama Wolverhampton. Jimenez setidaknya telah menyumbang 30 gol hanya dalam 2 musim bersama The Wolves, namun memasuki musim ketiga dan keempat, dirinya hanya mampu menyumbang 10 gol maksimal. Karirnya sebagai pemain profesional seharusnya sudah dihentikan sejak tahun ini.

Tugas utama Jesus Corona sebagai penyerang sayap juga sangat diragukan. Meski tergabung kedalam klub besar seperti Sevilla, dan bahkan pernah bergabung dengan klub raksasa Portugal, Porto, pemain ini nampaknya tidak layak untuk bermain di sektor sayap. Jesus Corona setidaknya telah 7 musim membela Porto, dan konstribusinya hanyalah 23 gol. Sebagai pemain sayap dan bermain selama 7 musim, 23 gol adalah hasil yang tidak layak dibanggakan. Belum lagi di musim lalu saat berseragam Sevilla, Corona hanya mampu menyumbang 2 gol saja.

Timnas Meksiko juga tidak memiliki bek murni yang cukup kuat untuk menahan gempuran dari lawan. Bagi Argentina dan Polandia yang memiliki struktur serangan cepat dari berbagai arah, pertahanan Meksiko saat ini dapat menjadi makanan yang paling ditunggu-tunggu oleh para predator yang haus gol. Jika tidak ada perubahan yang dilakukan oleh manajemen tim, maka percayalah, Meksiko tidak akan mampu lolos ke babak 16 besar.

Dalam hal ini, kelemahan Timnas Meksiko selama dalam ajang Piala Dunia Qatar 2022 ini berada pada pemain andalan mereka dan juga pertahanan yang sangat menyedihkan. Lantas dengan segala informasi yang telah kami sampaikan diatas, kami setuju bahwa Timnas Meksiko hanya memiliki peluang 50% untuk merebut tempat kedua dan ketiga. Akan mustahil bagi mereka untuk bisa menempati tempat teratas di Grup C.